Makassar | Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) menutup kegiatan Training Of Trainer (TOT) Terintegrasi PPNI Sulsel di Hotel Dalton Kota Makassar. Sabtu (1/10).

Ketua DPW PPNI Sulsel, Abdul Rakhmat mengatakan bahwa PPNI butuh kepengurusan yang kuat dan solid, agar berada pada jalur perjuangan yang benar untuk membawa organisasi ke masa gemilang.

"TOT Terintegrasi merupakan kegiatan yang sangat dibutuhkan untuk memahami program kerja organisasi secara optimal dan maksimal demi kebaikan seluruh perawat di Sulsel". Jelas Rakhmat

Baca Lainnya :

• RUU Kesehatan Omnibus Law di Prolegnas 2023, IDI Minta Klarifikasi DPR karena Tak Dilibatkan 0
• 7 Makanan Pembersih Paru-paru, Napas Jadi Lebih Nyaman Anti Ngos-ngosan0
• TOT Terintegrasi PPNI di Bangka Belitung, Ketum: Pengurus Jadilah Pelayan Bagi Anggota0
• Anggota Konsil Keperawatan Resmi Diangkat Sumpah, Ini Kata Ketua Umum PPNI0
• ToT Terintegrasi PPNI NTT Resmi Dibuka, Harif Fadhillah: “Kita Butuh Keselarasan”0

Ketua Umum DPP PPNI, Harif Fadhila mengatakan bahwa pelaksanaan TOT Terintegrasi di Sulsel terbilang unik dan baik karena terlaksana dalam waktu yang singkat namun tetap memberikan hasil yang memuaskan.

"Diharapkan hasil TOT Terintegrasi yang telah didapatkan tadi segera diamalkan dengan menyebarluaskan ke seluruh level kepengurusan di wilayah PPNI Sulsel". Kata Harif Fadhila

Ia menambahkan bahwa PPNI Sulsel harus solid agar pelayanan kepada anggota dapat lebih maksimal dan kompak untuk menyelesaikan program-program kerja yang akan dicanangkan pada rapat kerja wilayah PPNI Sulsel.

Untuk diketahui, setelah kegiatan TOT Terintegrasi, DPW Sulsel selanjutnya melaksanakan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) yang pertama pada tanggal 2 Oktober 2022 untuk kepengurusan periode 2022-2027 yang juga bertempat di Hotel Dalton Makassar.

Penulis berita: Ulul Azmy