Bekasi, 10-12 Januari 2025 – Himpunan Perawat Informatika Indonesia (HPII) turut berpartisipasi dalam Pelatihan Kaderisasi Madya bagi Badan Kelengkapan PPNI (Ikatan dan Himpunan Pusat PPNI) yang berlangsung di Lakeside Tell, Bekasi, Jawa Barat – hotel yang merupakan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Perawat Indonesia. Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk meningkatkan kapasitas kepemimpinan dan pengelolaan organisasi perawat di bawah naungan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI). Pelatihan ini diselenggarakan selama tiga hari, dari tanggal 10 hingga 12 Januari 2025, dengan supervisi dan mentoring daring tambahan yang dilaksanakan pada 13-16 Januari 2025.

Baca Lainnya :

• Webinar Kesehatan Jiwa Di Tempat Kerja: Tantangan Dan Solusi Untuk Dosen, Karyawan, Dan Mahasswa0
• Menakar Potensi Ekonomi Media Massa Perawat0
• Sukses Gelar Kongres 1 HPII Wilayah, Dr. Ismail Terpilih Secara Aklamasi Pimpin Perawat Informatika 0
• Webinar Nasional Keperawatan 0
• Pembukaan Praktek Klinik Keperawatan Gerontik0

Peserta kegiatan terdiri dari para Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan Bendahara Pengurus Pusat dari sebanyak 28 Ikatan dan Himpunan di PPNI. Dari HPII, hadir Nurdiansyah selaku Wakil Ketua PP HPII, Saldi Yusuf sebagai Sekretaris PP HPII, dan Dahliah sebagai Bendahara PP HPII. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen HPII dalam mendukung penguatan organisasi himpunan/ikatan perawat melalui kolaborasi strategis dan pengembangan kapasitas.

Pelatihan ini menghadirkan sejumlah narasumber nasional terkemuka, termasuk Budiman Sujatmiko selaku Kepala Badan Pengentasan Kemiskinan Republik Indonesia, Agus Samsudin dari Konsil Kesehatan Indonesia yang juga Ketua MPKU PP Muhammadiyah, Nursuhud selaku anggota DPR RI Komisi IX periode 2004-2019 yang pernah berjuang bersama PPNI saat perjuangan pengesahan UU Keperawatan No. 38 Tahun 2014,Harif Fadhilah yang merupakan Ketua Umum DPP PPNI, serta narasumber pusat lainnya. Materi yang disampaikan mencakup strategi pengelolaan organisasi secara efektif, berpikir ke depan, budaya organisasi, etika organisasi dan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku. Diskusi interaktif yang berlangsung selama pelatihan juga memberikan wawasan baru tentang bagaimana Ikatan dan Himpunan PPNI dapat menjalankan roda organisasi sesuai spesialisasi masing-masing.

Himpunan Perawat Informatika Indonesia (HPII) memiliki peran strategis dalam meningkatkan kesadaran para perawat dan pemangku kepentingan tentang pentingnya informatika keperawatan. Dalam waktu dekat, salah satu fokus utama HPII adalah meningkatkan pemahaman mengenai peran perawat dalam implementasi teknologi informasi dalam pelayanan kesehatan, mendukung efisiensi dan efektivitas layanan kesehatan berbasis data, serta mendorong inovasi dan kolaborasi di bidang informatika keperawatan. Hal ini sejalan dengan visi PPNI untuk memajukan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia.

Pelatihan Kaderisasi Madya ini berhasil memberikan berbagai wawasan baru yang relevan untuk memajukan organisasi perawat di Indonesia. HPII berkomitmen untuk terus mendukung peran strategis perawat informatika dalam mendukung layanan kesehatan berkualitas di era digital.

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi website HPII atau hubungi sekretariat HPII melalui email resmi (IR).